HerlanKhenz – Pada kali ini kita akan belajar fotografi still life, bagi anda yang memiliki hobi fotografi tidak perlu bepergian untuk mendapatkan foto yang menarik dan bagus. Di sekitar atau di dalam rumah juga bisa. Jenis fotografi yang dapat Anda gunakan untuk objek ini adalah masih hidup. Style fotografi yang ini tidak terikat oleh waktu atau tempat, seperti jenis fotografi potret dan lanskap.
Bagi pemula mungkin masih asing mendengar jenis fotografi yang satu ini, bahkan banyak yang belum mengetahuinya. masih hidup itu sendiri adalah style yang objeknya adalah benda mati alias tidak bergerak. Untuk melakukan style ini, fotografer harus pintar mengatur posisi objek, latar belakang, dan pencahayaan agar hasilnya bagus.
Apa itu Foto Still Life?
Nonetheless Existence Images adalah seni foto yang menjadikan benda mati yang tidak bergerak sebagai benda agar tampak lebih hidup. Melalui 3 elemen penting yaitu komposisi, pencahayaan dan properti.
Pada dasarnya ada dua jenis still life dalam tahap belajar fotografi still life, yaitu.
1. Masih Hidup Murni
Tipe still life ini dimana seorang fotografer bebas mengekspresikan imajinasinya tanpa batas secara idealis.
2. Masih Hidup Umum
Jenis still life yang umum, tidak sebebas still life murni di mana fotografer memiliki keterbatasannya sendiri dan lebih bersifat komersial, misalnya foto produk. Yaitu dengan mengatur komposisi foto pencahayaan dan properti.
Seorang fotografer still life harus bisa mengenali karakter objek yang akan dijadikan properti, karena setiap objek memiliki kapasitas yang berbeda untuk merepresentasikan konsep foto yang ingin ditampilkan. Jadi penanganannya tentu akan berbeda.
Misalnya ketika ingin menampilkan konsep foto yang comfortable, namun dengan menggunakan batu sebagai objeknya, dimana batu tersebut memiliki karakter yang keras dan tidak mudah hancur. Maka harus diimbangi dengan penambahan bunga sebagai hiasan.
Jenis-jenis Foto Still Life

Ada beberapa jenis teknik untuk belajar fotografi still life, yaitu:
1. Di Atas Meja
Jenis fotografi ini bisa dibilang yang paling umum. Jika Anda mendengar teknik fotografi ini, maka akan muncul foto di atas meja.
Objek fotonya bisa apa saja, yang penting bisa menghasilkan foto menarik yang terlihat hidup. Dan style ini adalah yang paling sederhana di antara yang lain.
2. Fotografi Produk
Biasanya produk yang difoto adalah benda mati, jadi bisa dimasukkan ke dalam teknik fotografi ini. Namun tujuan utamanya, untuk menampilkan sebuah produk semenarik mungkin, sehingga bisa dikenal banyak orang.
Foto produk biasanya terfokus pada gambar produk, tanpa ada gangguan sehingga terlihat jelas dan element. Misalnya, menggunakan latar belakang hitam atau putih.
Tujuannya agar calon pembeli bisa fokus pada produk. Dan tak jarang juga mengkombinasikan dengan unsur lain, misalnya alam. Sebaliknya, gunakan teknik foto ini dengan cara yang orisinal, karena akan menawarkan lebih banyak kreativitas.
3. Fotografi Makanan
Jenis fotografi ini merupakan subkategori yang termasuk dalam teknik foto still life. Biasanya dikaitkan dengan fotografi produk yang bersifat komersial. Karena tujuannya untuk mendeskripsikan makanan agar terlihat semenarik mungkin untuk dilihat.
Meals images sendiri memiliki kekhasan dalam tampilan aksesoris, sebagai penunjang di sekitar space makanan itu sendiri. Biasanya elemen tersebut seperti peralatan makan, memasak dan lain sebagainya.
4. Fotografi Objek yang Ditemukan
Jenis fotografi ini berisi benda-benda yang ditemukan dan dapat dianggap sebagai cabang dari fotografi benda mati. Objek yang biasa ditemukan dimodifikasi terlebih dahulu dan diposisikan dalam konteks yang tidak biasa.
Benda tersebut seperti kaleng bekas berwarna yang tertata rapi sehingga terlihat menarik dan artistik. Tak heran, jika foto-foto kategori ini objek-objeknya masih terlihat namun hidup.
5. Barang Lama
Semakin banyak benda tua ditemukan semakin baik. Karena benda ini akan memberikan kesan yang baik dan tekstur yang menarik seperti permukaan kasar, terkelupas, retak, dan ada tanda-tanda kerusakan.
Benda-benda tersebut seperti buku tua berdebu, tas tuas, sepatu bekas, dan benda-benda menarik lainnya untuk difoto.
6. Semua Jenis Objek
Pada dasarnya semua objek dapat difoto dengan teknik ini, tetapi tidak perlu dengan subjek klise seperti buah dalam mangkuk.
Ada banyak contoh teknik fotografi nonetheless lifestyles yang menggunakan objek sederhana, namun hasilnya menarik. Dan itu mungkin tidak terlintas dalam pikiran Anda.
Benda-benda tersebut dapat berupa peralatan makan, es lilin, buku, daun, dan lain-lain yang dapat menghasilkan foto sekreatif dan semenarik mungkin. Dan tentunya benda mati tersebut akan terlihat hidup saat difoto.
Guidelines untuk Memulai Belajar Fotografi Still Life

Berikut adalah beberapa hal yang harus Anda ketahui, jika Anda ingin memulai belajar fotografi still life:
1. Buat Konsep Foto
Jika kamu terbiasa menunggu kejutan dalam objek apa pun yang Anda potret. Jadi jenis fotografi ini tergantung pada Anda. Jadi, sebelum Anda mengambil gambar, Anda harus membuat konsep foto yang matang.
Intinya, Anda memegang kendali penuh atas situasi tersebut, termasuk objek yang ingin Anda foto. Namun Anda perlu berpikir kreatif, karena Anda bisa memotret objek dengan cara yang menarik dan menawan.
2. Memilih Objek
Terserah Anda untuk memilih objek yang ingin Anda potret. Anda bisa berkeliling rumah untuk melihat apakah ada objek sederhana namun menarik untuk difoto. Jika Anda menemukan objek yang menarik, Anda bisa berfoto dengan teknik fotografi ini.
Pastikan Anda menghindari memotret permukaan yang memantul. Contohnya adalah besi dan kaca. Karena pencahayaan pada objek-objek tersebut justru menyulitkan untuk memadukannya dengan warna, bentuk, dan tekstur yang berbeda.
3. Pencahayaan
Fasilitas pencahayaan di studio mahal. Namun dengan teknik fotografi ini Anda tidak perlu mengeluarkan price range mahal untuk lights. Anda dapat memanfaatkan semua pencahayaan yang tersedia.
Seperti sinar matahari, atau Anda bisa mencari pencahayaan alami lainnya yang bisa Anda blok dengan gorden atau gorden. Dengan cara ini, ia dapat mengatur sendiri pencahayaan objek secara penuh.
Bahkan lampu meja juga bisa digunakan. Anda dapat bereksperimen dengan berbagai posisi saat mengatur objek.
Tidak semua cahaya ditempatkan di depan objek, bisa dari belakang, samping atau sebaliknya yang dapat memberikan kesan, serta bayangan pada foto. Jika tidak, Anda bisa memilih ruangan dengan pencahayaan dari jendela.
4. Gunakanlah Tripod
Menggunakan tripod atau tidak, tergantung kebutuhan dan kondisi pencahayaan yang ada. Tapi lebih baik menggunakan kedua hal ini. Karena dapat membantu Anda untuk mengatur dan memperhatikan objek foto.
Pengaturan seperti ini juga memudahkan Anda untuk menggunakan kecepatan rana yang lebih lambat. Biasanya Anda pastikan terlebih dahulu memastikan lubang lensa yang kecil, sehingga Anda bisa membuat gambar fokus dari belakang, samping dan depan.
Tapi ingat, jangan biarkan kamera statis menahan Anda. Karena sering lupa, kalau kamera harus selalu dari posisi depan untuk mengambil objek. Anda dapat mencoba sudut kamera lainnya seperti dari ketinggian saat memotret objek.
5. Latar Belakang
Tentu saja, latar belakang memiliki peran penting dalam menciptakan cerita untuk foto Anda. Anda dapat menentukan latar belakang yang terlihat tidak fokus atau tidak fokus bertekstur atau tidak, berwarna atau tidak.
Anda juga bisa berkreasi dengan mencoba mengganti background dengan beberapa objek yang sama. Jika objeknya kecil, mungkin hanya perlu posisi yang tepat untuk meletakkan objek.
6. Komposisi Foto
Komposisi foto adalah hal yang sangat penting dalam menentukan sebuah foto agar menjadi terlihat lebih menarik. Anda dapat mencoba menggunakan teknik Aturan ketiga dimana teknik ini umumnya akan menghasilkan komposisi foto yang cast.
Hal berikutnya yang perlu diperhatikan adalah
- Bagaimana mengatur objek dengan komposisi yang berbeda
- Mengatur minat pada objek utama
- Mengenali karakter objek
7. Keluar dari kamar
Jika Anda merasa bosan di dalam kamar, Anda bisa keluar. Ada banyak objek hebat di luar sana.
Misalnya dedaunan, jalan, bebatuan, dan lain sebagainya. Sekarang tantangannya adalah Anda akan sedikit kesulitan memilih lingkungan Anda.
8. Kreatif
Dalam teknik belajar fotografi still life tidak ada batasan. Anda dapat berkreasi dan bereksperimen dengan semua ide yang muncul di benak Anda. Anda dapat menyampaikan semua pesan, makna, simbol, dan hal-hal lain dalam foto yang telah Anda ambil.
Dengan pembahasan belajar fotografi still life ini, Anda akan lebih mengenal dan mengetahui apa itu nonetheless lifestyles images. Dengan teknik ini kamu bisa meningkatkan talent kamu dalam dunia fotografi, dan tentunya kamu bisa menuangkan kreativitasmu untuk menghasilkan foto yang menarik.
Semoga artikel ini berkenan untuk semuanya yang sudah membaca, terimakasih sudah berkunjung kemari. Jangan lupa untuk bagikan artikel ini jika dirasa bermanfaat dan menarik
Supply foto : pixabay